-->

Search News

News

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Video

Nasional

Pariwisata

Life & style

Musik & Film

Profile

Model & Fashion



» » » » Lapas Kerobokan bina WBP untuk bekal saat sudah keluar nanti

 

WBP lakukan kegiatan pembinaan ketrampilan di lapas kerobokan

GATRADEWATA NEWS | BADUNG | Dalam membina orang yang telah di vonis sebuah pengadilan dan telah menerima Lapas sebagai rumah barunya untuk dibina, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan mengadakan program pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).


WBP juga merupakan insan sumber daya manusia (SDM) yang harus mendapatkan perlakuan baik dalam pembinaan di Lapas atau Rutan, baik hak kreatifitasnya. Disini dalam pimpinan Fikri Jaya Soebing selaku Kalapas Kelas IIA Kerobokan melaksanakan program pelatihan bersertifikat, "Iya betul pelaksanaan pelatihan pembinaan kemandirian bersertifikat diadakan di Lapas mulai jam 9 pagi, "ujar Fikri, Kamis (03/06/2021).

Kegiatan ini dihadiri oleh Insruktur dari dinas pertanian dan ketahanan pangan provinsi Bali, kepala seksi kegiatan kerja, staff bimbingan kerja dan 20 WBP sebagai peserta pelatihan pembinaan kemandirian. Yang pelaksanaan awalnya adalah pemberian teori oleh Instruktur, lalu kemudian dilanjutkan dengan praktik pembibitan tanaman sebelum dipindahkan ke media penanaman melalui sistem hidroponik.

Dihubungi melalui telepon Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, Dr. I Wayan Sunada, SP., M.Agb., mengatakan bahwa, "dukungan ini merupakan upaya pemerintah untuk dapat memberikan edukasi kepada warga binaan, tentang bagaimana bercocok tanam, agar kelak dapat berguna saat dia telah bebas nanti, "ucap Sunada menyempatkan diri menerima telpon dalam kesibukannya dalam rapat-rapat yang dihadirinya, Jumat (04/06/2021).

I Made Apong Adi Sanjaya Amd.IP.SH.MM yang merupakan Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Kasi. Minkamtib) Lapas Kerobokan memberikan pernyataan dan harapannya bahwa, "agar WBP mampu kembali ke masyarakat dengan memiliki keahlian dan ketrampilan yang mampu dimanfatkan kelak setelah selesai menjalani hukuman, "tulisnya dalam pesan elektronik, Jumat (04/06/2021).

Dan diinfokan kegiatan tersebut berjalan dengan tertib, aman dan kondusif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran covid-19. (Ray)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama